Seringai Rehat Setelah Kepergian Ricky Siahaan

5 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Seringai mengumumkan masa rehat dari aktivitas panggung musik. Di Instagram Seringai pada Senin,12 Mei 2025, mereka menyampaikan akan rehat setelah meninggalnya gitaris Ricky Siahaan. "Setelah Ricky pergi, nampaknya kami akan rehat dulu dengan Seringai. Apakah akan berlanjut atau tidak, sejujurnya kami belum ada jawaban. Untuk sekarang hiatus dahulu," keterangan tertulis Seringai di Instagram.

Seringai yang kini beranggota Arian13, Edy Khemod, dan Sammy Bramantyo juga menyampaikan rencana acara khusus untuk mengenang Ricky. "Kami berencana akan membuat sebuah kegiatan untuk mengenang dan merayakan kehidupan Ricky, tapi masih belum tahu seperti apa," katanya.

Acara Mengenang Ricky

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seringai masih memperkirakan akan tampil dengan anggota yang ada dengan mengundang gitaris tamu atau dibuat tur dan acara setahun sekali. "Memang belum ada yang kami putuskan. We will go with the flow."

Seringai menyampaikan pesan walaupun belum ada aktivitas panggung, tapi mereka tetap merilis koleksi merchandise untuk para penggemar. "Sama seperti misalnya merchandise Motorhead, Ramones, dan lainnya, akan kami teruskan untuk produksi bagi pendengar kami yang masih ingin mendapatkannya."

Instagram Tetap Aktif

Walaupun rehat dari aktivitas panggung, Seringai memastikan akun Instagram mereka tetap aktif. "Akun Instagram/sosial media ini, akan tetap aktif untuk membagikan info yang berhubungan dengan band, ataupun kegiatan para personilnya. Terima kasih! Selalu, selamanya!"

Ricky Siahaan gitaris Seringai meninggal pada usia 48 tahun, Sabtu, 19 April 2025 pukul 22.10 waktu Jepang. Ricky tutup usia di Tokyo, Jepang. Kala itu Seringai sedang menjalani rangkaian konser tur mereka.  “Gitaris kami, sahabat kami, saudara kami, Ricky, telah berpulang secara mendadak setelah menyelesaikan set di penutupan tur kami di Tokyo, Jepang. Ricky meninggalkan dunia ini dengan suatu yang dia cintai: bermain musik keras dengan maksimal,” tulis akun media sosial Instagram @seringai_official.

Dikutip dari Antara, nama lengkap Ricky, yakni Richardo Bisuk Juara Siahaan. Ia lahir di Tanjung Pandan, Belitung, pada 5 Mei 1976. Perjalanan Ricky di industri musik dimulai ketika ia membentuk band bernama Chapter 69 pada 1995. Ia bergabung dengan band hardcore Buried Alive. Ia juga pernah menjadi gitaris Stepforward pada 1999.

Pada 2002, Ricky dan Arian13 membentuk Seringai. Ricky juga pernah bekerja sebagai produser di stasiun radio MTV On Sky pada 2002, kini Trax FM. Pada 2005, ia bekerja sebagai editor majalah Rolling Stone Indonesia. Ricky bekerja sebagai editor hingga majalah tersebut tutup pada 2017. Jabatan terakhirnya di Rolling Stone Indonesia sebagai managing editor. Kariernya di media juga berlanjut saat ia menjadi CEO Whiteboard Journal.

Sebelum berpulang Ricky masih sempat membuat unggahan foto-foto dirinya bersama Seringai saat konser. "Japan, we have lift off. Show number 4, Merry Go Round Shinjuku was an effing blast!" tulis Ricky. 

Istiqomatul Hayati, Linda Lestari turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Mengenang Ricky Siahaan Gitaris Seringai

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |