TEMPO.CO, Jakarta - Basilika Santo Petrus adalah salah satu basilika milik Vatikan dan menjadi basilika paling besar. Basilika ini juga menjadi tempat paling suci dalam tatanan Kekristenan sehingga sering digunakan oleh paus untuk melakukan banyak pelayanan liturgis sepanjang tahun.
Sejarah basilika Santo Petrus
Dikuti[ dari laman Basilica San Pietro, Basilika Santo Petrus sendiri dibangun pada 1506 dan baru selesai pada tahun 1626. Pembangunan ini bukanlah sebuah pembangunan gedung baru, melainkan sebuah hasil dari perubuhan bangunan lama.
Dalam proses pembangunannya, Basilika Santo Petrus bahkan dipegang oleh arsitek-arsitek kenamaan dari Eropa pada masa itu. Bramante, Michelangelo, dan Carlo Maderno banyak liturgi sepanjang tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembangunan basilika baru dimulai pada tahun 1506 ketika basilika lama telah dirobohkan dan selesai pada tahun 1626. Itu ditahbiskan pada 18 November 1626. Beberapa arsitek terkenal merancang kuil, menyoroti karya-karya Bramante, Michelangelo, dan Carlo Maderno yang juga terlibat dalam pembangunan basilika lain di daerah Italia dan Vatikan terlibat dalam pembangunan gedung ini.
Penamaan Basilika ini sendiri sesuai dengan tempat Santo Petrus, salah satu dari murid Yesus dimakamkan, tepatnya di bawah altar basilika. Santo Petrus yang juga merupakan pendiri Agama Katolik menjadi alasan lain dari penamaan Basilika ini.
Sesuai dengan namanya, selama pembangunan basilika ini, segala atribut yang menyangkut Santo Petrus juga didirikan. Dijadikan sebagai sebuah musem, "Museum Perbendaharaaan basilika Santo Petrus".
Basilika itu disebut Santo Petrus setelah salah satu dari dua belas murid Yesus yang dikenal sebagai Santo Petrus, yang menjadi salah satu pendiri Gereja Katolik dan dieksekusi di Roma dan dimakamkan di tempat Basilika sekarang berdiri. Bukan hanya musem, Kapitel Santo Petrus untuk tetap menjaga dan mempelajari tradisi sakramental santo petrus juga ada di dalam basilika.
Ruangan Basilika
Dalam tur virtual Basilika Santo Petrus dari laman resmi basilika, bisa dilihat bagaimana arsitekturbasilika yang sangat megah. Salah satu yang paling menarik adalah kubah basilika, dengan tinggi 136 meter, Michelangelo Buonarroti menjadi arsitek yang menanganinya.
Kubah ini dibangun dengan drum dalam 22 bulan dan menggunakan bantuan dari 800 buruh konstruksi. Kubah ini telah menjadi inspirasi bagi banyak katedral dan bangunan lainnya, misalnya, Capitol di Washington dan Katedral St Paul di London.
Dengan lapisan warna emas, kubah ini juga dilengkapi dengan kalimat yang akan mengingatkan para paus perihal tugasnya, yakni melanjutkan misi Santo Petrus. "Tv es petrvs et svper hanc petram aedificabo ecclesiam meam et tibi dabo claves regni caelorvm", artinya adalah "Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan membangun gereja-Ku dan memberikan kepadamu kunci-kunci Kerajaan Surga".
Basilika yang besar ini juga mampu menampung hingga 20 ribu jemaat dan ini belum termasuk dengan lapangan basilika yang selesai dibangun pada tahun 1667. Lapangan basilika dengan ukuran 196 x 149 meter inilah yang digunakan dalam acara kematian Paus Fransiskus pada 26 April 2025.
salah satu bagian menarik dari ruangan basilika ini ini adalah The Altar of Confessio, yalni sebuah ruang suci yang terbuka di depan altar utama. Tempat ini menjadi tempat yang paling tepat untuk melihat makam Santo Petrus secara langsung.
Berkunjung ke Basilika
Walau merupakan tempat suci, basilika ini bisa dikunjungi oleh pengunjung awam, bukan hanya biarawan dan biarawati. Kunjungan ini bahakn disediakan oleh banyak pemandu wisata di Italia dan Vatikan. Di lain sisi, kunjungan ini juga bisa dilakukan dengan sistem pengajuan kunjungan dari laman resmi Basilika Santo Petrus.
Umumnya, pengunjung hanya bisa hadir sampai lapangan basilika saja, seperti saat mendengarkan pidato pertama Paus Leo XIV. Namun jika ingin melihat isinya, kunjungan virtual juga bisa dilakukan. dalam laman ini akan ditujukan dua opsi, sejarah basilika yang akan menunjukkan arsip-arsip pembangunan dan tur virtual yang memperlihatkan isi gedung.
